Rakyatmerdekanews.com, Purworejo – Diikuti oleh 20 peserta mualaf utusan dari masing- masing kecamatan,Badan Amal Zakat Nasional(BAZNAS) Kabupaten Purworejo menggelar Pelatihan Usaha Ekonomi Kecil dan Pendistribusian modal usaha bagi Mualaf Produktif. Kegiatan tersebut berlangsung di Gedung PLUT- KUMKM
Jalan Sukarno- Hatta, unit RW IV, no 92, Borokulon, Kecamatan Banyuurip, Purworejo, Jateng, Senin(30/12/2024).
Hal itu di jelaskan oleh Sartu Alimuksin SPd I,Ketua Rumah mualaf dan wakil ketua BAZNAS Purworejo kepada awal media disela- sela kegiatan.
Dikatakan bahwa kegiatan tersebut dalam rangka membantu pemeritah dalam mengentaskan kemiskinan bagi para mualaf. “Karena dananya terbatas maka yang kami cari adalah mereka sudah punya usaha.Setiap orang yang mengikuti pelatihan ini akan mendapat bantuan dari BAZNAS kerjasama dengan rumah mualaf MUI sebesar Rp 2 juta, yang Rp 500 ribu kami berikan berupa barang sesuai dengan kebutuhanya masing- masing dan yang Rp 1,5 juta diberikan secara cash,” kata Sartu.
Menurutnya yang dilatih adalah pengusaha kecil yang usahanya belum maju. Seperti bengkel, pengusaha makanan kecil, pengusaha tempe dan lain- lain.
“Mereka kami beri modal yang diawasi oleh para pengawas dari kementrian selaku mitra kami. Kita kerjasama dengan Kementrian Agama Purworejo,” kata Sartu.
Sartu menambahkan , karena dananya terbatas, maka kami adakan seleksi. “Jadi tidak semua mualaf mendapat bantuan modal usaha. Mereka yang mendapat bantuan dan pelatihan semua sudah punya usaha.Tentu saja akan tetap dipantau oleh utusan dari kementrian agama yang telah telah bekerja sama dengan pihak Rumah Mualaf MUI,” ujarnya.
Mereka mendapat pengarahan dan penyuluhan dari beberapa narasumber yakni: Pengarahan Kepala Kementrian Purworejo, Ketua MUI, Kadin KUMKM dan Sekdin UMKM.
Adapun materi yang disampaikan antara lain:
1 Penguatan aqidah dan Ibadah oleh Ketua MUI
2 Managemen Bisnis oleh Kadin KUMKM.
3.Pemasaran disampaikan oleh Sekdin UMKM,” ungkapnya.
Diharapkan dengan adanya pelatihan ini dapat membantu mereka untuk dapat maju dan berkembang, sehingga mampu mandiri dalam mengarungi kehidupan sehari- hari,” pungkasnya.(Kun).
