Rakyatmerdekanews.com, Sambas Kalbar – Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) gelar diskusi Panel, yang diadakan di Hotel Pantura Jaya pada 15 Januari 2025; dengan tema Mewujudkan Asa Cita Untuk Desa Maju Sejahtera Menuju Indonesia Emas 2045,
Adapun yang hadir dalam acara ini Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sambas, Ferdinand Sholihin, SE, ME, Ketua PPDI Provinsi Kalbar RI, Rico Daryanto, S.Pd., Ketua PPDI Kabupaten Sambas, Turiyono, Ketua APBDESI Arwan, Ketua APEDSI Supriyani, S.T, M.Pd, dan Kepala Dinsospmd Kabupaten Sambas Drs. Alkap, M.Si..
Pada kesempatan itu, Kepala Dinsos pmd Kabupaten Sambas, Drs. Alkap, M.Si, mewakili Bupati Sambas menyampaikan peran dan tugas dalam menyelesaikan PR Tahun 2024 serta menyongsong Tahun 2025.
Ia juga menyampaikan permohonan maaf dari Bupati, karena tidak dapat hadir pada acara hari ini. “ Saya diberi nota dari Pak Satono, untuk mewakili Beliau hadir pada acara ini,” ungkapnya.
Ia mengingatkan tentang Indikator kinerja diantaranya mengenai Perdes pertanggungjawaban Apbedes. “ Persiapan 2025 janji kampanye Politik Bupati akan memberikan kenaikan tunjangan kepada Perangkat Desa dan BPD,” sampainya.
Dikatakannya bagaimana tentang perbaikan kinerja perangkat desa, dengan dasar ini di jadikan dasar untuk menghitung besaran tunjangan perangkat desa. “ Jumlah Perangkat Desa se-Kab Sambas kurang lebih 2121 personil, adapun untuk kenaikannya sebesar 250 ribu perbulan untuk Sekretaris Desa, dan Wakil BPD, Sekretaris BPD, serta Anggota BPD, kemudian untuk Kasi sebesar 150 ribu, sedangkan untuk Kaur, Kadus dan Staf sebesar 100 ribu,” tuturnya.
Ia berpesan agar dapat menjaga kerjasama internal desa, sehingga pembangunan di desa-desa semakin berkembang dan maju.
Ketua PPDI Kabupaten Sambas, Turiyono mengatakan bahwa kegiatan hari ini mengambil moment hari desa, dan mengapresiasi Bupati Sambas H. Satono, S.Sos.I. M.H dalam penguatan pemerintahan desa dan aparatnya salah satunya dengan kenaikan besaran tunjangan aparat desa tahun ini”.paparnya.
“Peran desa sangat penting. Pemerintah Desa penerjemah pembangunan APBDES, APBD, APBN untuk semua masyarakat yang ada di desa. Semoga diskusi panel ini dapat mengambil langkah-langkah guna perbaikan dan penataan pelaksana baik regulasi dan kebijakan, bagaimana desa mampu mengolah sinergitas semua pihak, kolaborasi dan desa menjadi subjek dan bukan objek saja. Maju, Mandiri, sejahtera warganya, kecekapan, serta kemampuan aparat desa,” harapnya.
Doel…