Rakyatmerdekanews.com – Lebak – Menurut impormasi dari beberapa KPM yang enggan di sebutkan nama nya, terkait Penyaluran program bansos PKH dan BPNT di Desa Cikadu, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak, yang di salurakn di warung Rendi, pada hari Jumat.02-02-2024
Lebih lanjut kisaran kurang lebih sebanyak 290 KPM di Desa Cikadu yang mendapatkan bantuan tersebut, namun yang jadi keluhan para KPM, terkait penyaluran dilakukan secara di kolektif oleh oknum RT dan RW, di saluran di warung inisal RD yang merupakan salah satu warga desa Cikadu, di salurkan secara langsung oleh Pemilik Agen Brilink Inisal (R. M) merupakan warga kp. Gunung Sari RT/RW.001/003 Cicadas, Cisolok Jawa Barat
Setelah penyaluran program bansos PKH dan bpnt berjalan langsung, dan di duga di kolektif oleh oknum RT Inisal KN dan Inisal KD. pasalnya para kpm yang seharusnya menerima secara utuh Rp. 200.000 Rupiah. Ironisnya para KPM hanya menerima Rp.150.000 Rupiah yang di salurkan langsung oleh oknum RT dan RW ke masing – masing KPM. Ungkapnya
Selanjutnya kami awak media berupaya untuk meminta keterangan lebih lanjut dan lebih detailnya kepada RW inisal (SJ) Melalui Sambungan Via WhatsApp. Terkait impormasi yang kami himpun dari beberapa narasuber /KPM, yang enggan di sebutkan namanya. Namun tidak ada jawaban apapun dari oknum RW tersebut. Lebih lanjut
Di katakan kepala desa Cikadu Inisal (AN) melalui via WhatsApp. Saya blom tau kalo bpnt ada uang ny lgi..karna saya jdi kades tidak pr nah ikut campur urusan bpnt. Pungkasnya
Ditempat terpisah M.E Selaku Ormas Barisan Patriot Bela Negara (BPBN) Menyayangkan terkait dugaan pengolektipan penyaluran bansos pkh dan bpnt yang di lakukan oleh oknum Rt, kami berharap pikak Pemeritah terkait dan APH segera menindaklanjuti di sekitar persoalan ini. (Team Biro Banten)
