Rakyatmerdekanews.com, Jakarta, Bertempat di Pelabuhan Tegar Indonesia dan Kepala Seksi Keselamatan Berlayar Penjagaan dan Patroli KSOP Kelas II Marunda beserta tim mengikuti kegiatan Table Top Exercise dan Oil Spill Drill Tier 1 yang didampingi oleh PT. OSCT Indonesia selaku konsultan Penanggulangan Pencemaran. Kegiatan ini juga dihadiri oleh stakeholder terkait seperti PT. Shell, PT. Guntara, dan lain-lain.
Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan sejauh mana kesiapan personel dalam melaksanakan komunikasi dan kesiagaan dalam penanganan darurat apabila terjadi pencemaran minyak dari kapal di Terminal Marunda Center. Diketahui,kegiatan ini sudah berlangsung 2 kali. KSOP Marunda senantiasa mendorong kegiatan ini agar dapat terlaksana setiap tahunnya.
Kegiatan ini dilaksanakan oleh personel yang sudah memiliki kualifikasi dan sertifikasi penanggulangan pencemaran. Hasil dari kegiatan ini bertujuan untuk melatih pemahaman personel dalam menghadapi situasi darurat tumpahan minyak di pelabuhan, serta memastikan kesiapan peralatan penanggulangan pencemaran yang dimiliki oleh PT. Pelabuhan Tegar Indonesia.
Kasie KBPP KSOP Marunda memberikan apresiasi serta dukungan terhadap kegiatan ini.”PT Pelabuhan Tegar Indonesia telah menunjukkan kesiapan yang sangat baik dalam penanggulangan pencemaran, baik dari segi prosedur, peralatan, bahan, maupun personel. Hal ini tentunya membawa dampak positif terhadap kepatuhan terhadap PM 58 Tahun 2013. Sebagaimana diatur dalam PM 58 Tahun 2013 Bab VI, kegiatan latihan seperti Table Top Exercise harus dilakukan minimal empat kali setahun,”ujarnya,Kamis (6/2/2025).
Menurutnya lagi,pagelaran peralatan minimal dua kali setahun. “Mengingat pentingnya kegiatan ini untuk antisipasi tumpahan minyak di perairan, kegiatan ini dapat menjadi tolak ukur bagi BUP di Pelabuhan Marunda dalam mempersiapkan penanganan keadaan darurat tersebut,”imbuhnya. (Delly M)