Rakyatmerdekanews.com, Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Hadi Tjahjanto menjadi keynote speaker dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Tahun 2024. Dalam kegiatan yang berlangsung di Hotel Shangri-La, Jakarta pada Kamis (07/03/2024) ini, Hadi Tjahjanto berbicara terkait Stabilitas Pertanahan dan Ruang dalam Mendukung Kebijakan Politik, Hukum, dan Keamanan.
Peningkatan kebutuhan tanah dan ruang merupakan dampak dari peningkatan kegiatan pembangunan. Hal ini akan menyebabkan ketidakseimbangan antara supply dengan demand yang bisa mengakibatkan terjadinya entropi.
Oleh sebab itu, Hadi Tjahjanto berpesan agar jajaran Kementerian ATR/BPN mengupayakan perlambatan entropi melalui integrasi pertanahan dan tata ruang melalui kegiatan pendaftaran tanah, penyusunan Rencana Tata Ruang (RTR), hingga digitalisasi data pertanahan.
“Entropi itu tidak bisa distop karena hukum alam tapi bisa dihambat. Dengan mengatur perizinan dalam usaha carbon trading adalah upaya dalam menghambat entropi. Selain itu, penguatan untuk penyelesaian permasalahan konflik dan sengketa termasuk perkara pertanahan supaya tidak terjadi, yakni dengan memberikan kepastian hukum hak atas tanah dan memberikan kepastian hukum sejak dini,” ujar Menko Polhukam.
Dalam kesempatan ini pula ia mengajak seluruh insan pertanahan untuk menyemangati Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1960 atau Undang-Undang Pokok Agraria (UUPA). “Harapan kita semua permasalahan fundamental bisa selesai dalam satu pintu karena kita adalah negara agraris. Semoga apa yang diinginkan Presiden Joko Widodo untuk memiliki satu peta dapat tercapai,” ungkap Hadi Tjahjanto.
Terakhir, Menteri ATR/Kepala BPN periode 2022-2024 ini berpesan agar setelah digelarnya Rakernas Kementerian ATR/BPN Tahun 2024 ini, para pegawai dapat menjalankan program-program dengan lebih profesional dalam melayani rakyat. “Selamat bertugas para punggowo pertanahan, mudah-mudahan sukses selalu,” tuturnya.
Turut mengikuti sesi keynote speech ini, Menteri ATR/Kepala BPN, Agus Harimurti Yudhoyono; Wakil Menteri ATR/Wakil Kepala BPN, Raja Juli Antoni beserta 1.017 peserta yang terdiri dari Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Staf Khusus Menteri, Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama dan Tenaga Ahli juga Pejabat Administrator dan Pejabat Fungsional Kementerian ATR/BPN pusat maupun daerah. (Tien)