Rakyatmerdekanews.com, Pekanbaru, – Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) menggelar kegiatan Musyawarah Kerja (Musker), dengan mengusung tema Meneguhkan Kedaulatan Adat, pada Jumat malam (22/11/24) di Balairung Tenas Efffendi, Balai adat LAMR, Jalan Diponegoro No. 39 Pekanbaru.
Dalam sambutannya sekaligus membuka kegiatan tersebut secara resmi, Ketua Umum Majelis Kerapatan Adat LAMR Datuk Seri H. Raja Marjohan Yusuf mengatakan’ bahwa maksud dan tujuan musyawarah ini adalah untuk mengevaluasi program LAMR tahun 2024 serta pelaksanaan program dan memantapkan perencanaan pelaksanaan program tahun 2025.
“Apa tanda Melayu jati musyawarah mufakat ia taati, apa tanda Melayu beradat hidup tidak meninggalkan mufakat. Ini adalah tunjuk ajar untuk mengawali kita bermusyawarah,” ujar Datuk Seri H. Raja Marjohan Yusuf.
Tambah lanjut Datuk seri H. Raja Marjohan menyampaikan’ Musker ini untuk menyamakan visi misi dan persepsi di semua komponen kepengurusan. Selanjutnya bergerak bersama, saling bahu membahu dalam menjalankan program yang sudah disetujui bersama,” ucap Datuk Seri H.Raja Marjohan Yusuf.
Sementara itu, Ketum Dewan Pimpinan Harian (DPH) LAMR Datuk Seri H. Taufik Ikram Jamil dalam elu-eluanya mengutarakan’ bahwa kegiatan menjadi ajang penguatan kelembagaan LAMR selaku mitra strategis pemerintah daerah, dalam menguatkan nilai-nilai dan norma budaya Melayu, dengan menggerakkan segala potensi masyarakat, agar lebih handal dan berdaya saing serta berkarakter.” Sebut Datuk seri H.Taufik Ikram Jamil.(FN)