Rakyatmerdekanews.com, Jakarta – Polri peduli Polsek Palmerah Jakarta Barat melakukan bakti sosial bagikan nasi box untuk warga yang berada disekitaran lingkungan Polsek Palmerah Jakarta Barat., Rabu (28/08/2024).
Kapolsek Palmerah Jakarta Barat Kompol Sugiran, bertempat dihalaman Mapolsek Palmerah kami melakukan bakti sosial membagikan nasi box untuk sarapan warga masyarakat.
Sebanyak 300 nasi box kami bagikan untuk warga guna meringankan sedikit beban warga masyarakat,” ungkapnya.
Kompol Sugiran menambahkan, Nasi box untuk sarapan ini gratis untuk warga, siap yang datang ketempat kami boleh mengambil nasi box.
“Kegiatan Polri Peduli bakti sosial ini berlangsung selama 3 hari, mulai dari hari ini Rabu, Kamis dan Jumat,” paparnya.
Hari Kamis kegiatan selanjutnya, pihak Polsek Palmerah akan berkeliling mendatangi warga membagi nasi box untuk sarapan pagi warga.
Kemungkinan berada diwilayah Kota Bambu Utara, Jatipulo, Kemanggisan, Kota Bambu Selatan,” ucap Kompol Sugiran.
Tujuannya ini untuk mempererat hubungan Polri dengan warga masyarakat dan bentuk kepedulian Polri sedikit meringankan beban warga, sehingga terciptanya hubungan Polri dengan warga berjalan harmonis,” tuturnya.
Berharap dengan ada kegiatan Polri Peduli memiliki dampak efek yang sangat baik untuk saling berkolaborasi antara kepolisian Polsek Palmerah dengan warga bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan,” tandas Kompol Sugiran.
Salah satu warga Palmerah Lisa mengungkapkan, Alhamdulillah saya dapat makanan sarapan pagi nasi box gratis yang diselenggarakan oleh pihak kepolisian Polsek Palmerah.
SAKSIKAN TAYANGAN VIDEO DIBAWAH INI :
Kegiatan ini Polri Peduli ini sangat baik sekali, karena bentuk sosial dapat sedikit meringankan beban warga masyarakat,” ucapnya.
Mudah-mudah kegiatan seperti ini dapat dilakukan terus oleh pihak Polsek Palmerah.
Saya ucapkan banyak terimakasih jajaran kepolisian Polsek Palmerah terutama untuk Kapolsek Palmerah Kompol Sugiran, Kanit Binmas dan seluruh jajarannya yang telah peduli kepada warga masyarakatnya,” tutur Lisa warga Palmerah Jakarta Barat.
(Efendizes).
