Rakyatmerdekanews.com, Jakarta – Menyambut masa libur panjang hari Raya Waisak dan menjelang libur cuti bersama TPK Koja telah menyiapkan serangkaian langkah antisipasi guna memastikan kelancaran arus barang dan menjamin pelayanan optimal kepada pengguna jasa. Libur panjang kerap menjadi momentum penumpukan aktivitas bongkar muat yang berdampak pada arus logistik di pelabuhan.
Untuk itu manajemen TPK Koja melakukan langkah-langkah strategis sebagai berikut,yaitu,optimaliasiSDM dan Peralatan. Agar seluruh personal operasi bekerja selama 24 jam dalan pola shif untuk memastikan kesiapan penuh selama libur Waisak dan cuti bersama serta pasca libur. Peralatan utama seperti quay crane RTG dan reach stacker dipastikan dalam kondisi prima utk mendukung kelancaran kegiatan bongkar muat dengan menyiapkan minimal 21 RTG dalam proses pelayanan di lapangan untuk kegiatan bongkar muat,receiving dan delivery.
Melakukan koordinasi dengan stakeholder terkait,pihak Otoritas Pelabuhan dan Bea Cukai,Asosasi pengguna jasa pelabuhan serta instansi terkait lainnya utk memitigasi potensi kemacetan dan keterlambatan proses administrasi,termasuk dalam pelaksanaan pemindahan lokasi penumpukan (PLP). Selanjutnya,menghimbau kepada Depo untuk operasional di hari libur dalam rangka menjaga kelancaran alur logistik.Kami juga menghimbau kepada seluruh depo mitra untuk tetap melakukan kegiatan penarikan konteiner dari terminal selama libur.
Dan diharapkan dapat mengurangi kepadatan di lapangan penumpukan dan mempercepat arus keluar barang pasca libur panjang. Juga melakukan Monitoring kondisi YOR (Yard Ocupancy Ratio) dan Evaluasi Real-Time. Sistim pantau operasional kami akan terus aktif untuk memantau pergerakan petikemas dan mengantisipasi YOR . Berdasarkan kondisi saat ini dan forecast rencana kedatangan kapal selama libur panjang YOR terminal petikemas Koja masih dalam kondisi aman yakni masih dibawah 50 persen.
Dan mengantisipasi adanya kepadatan pada area receiving delivery dan gate in/out saat libur dan pasca libur. Bahkan,layanan pelanggan dipekuat. Tim layanan pelanggan siap memberikan informasi terkini terkait status petikemas,jadwal operasional dan solusi atas kendela yang dihadapinpengguna jasa. Jika ada kendala dalam pelayanan kami. Akan disiapkan,Ruang informasi Center yg didalamnya ada petugas yang stanby 24 jam.
Sekper Perusahaan TPK Koja,Paulus Cahyandaru,menyatakan,”kamimemahami pentingnya menjaga kelancaran rantau pasok nasional. Oleh karena itu,kami berkomitmen utk memberikan pelayanan terbaik dan responsif terhadap kebutuhan pengguna jasa pasca libur panjang.” Paulus menambahkan.
” Kami telah menyusun skenario operasional berbasisi data historis trafik pasca-libur nasional.
Dengan penguatan SDM ,sistim digital,serta koordinasi lapangan,kami optimis dapat mengelola lonjakan aktivitas serta efisiensi tanpa mengganggu waktu tinggal petikemas,”ujarnya,Jumat (9/5/2025).
TPK Koja siap mendukung langkah-langkah KSOP dalam menghadapi libur panjang dan pasca libur untuk memberikan pelayanan terbaik dalam mendukung stabilitas logistik nasional.(Delly M)